Contohteks eksplanasi fenomena alam seperti banjir, tanah longsor, gempa bumi, pelangi dan sebagainya. Teks eksplanasi sendiri merupakan sebuah teks yang berisi penjelasan atas sebuah kejadian atau fenomena. Baik itu yang berkaitan dengan alam, sosial, ilmiah, ataupun budaya. Tujuan dari teks eksplanasi ialah memaparkan fenomena yang terjadi B9fZsl. 100% found this document useful 1 vote5K views5 pagesOriginal TitleTeks Eksposisi Tentang © All Rights ReservedAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?100% found this document useful 1 vote5K views5 pagesTeks Eksposisi Tentang BanjirOriginal TitleTeks Eksposisi Tentang Teks Eksposisi Tentang Banjir 1. TESISBanjir merupakan fenomena alam yang biasa terjadi di suatu kawasan yang banyak dialiri oleh aliran sungai. Secara sederhana banjir dapat didefinisikan sebagai hadirnya air di suatu kawasan luas sehingga menutupi permukaan bumi kawasan tersebut. Dalam pengertian yang luas, banjir dapat diartikan sebagai suatu bagian dari siklus hidrologi, yaitu pada bagian air di permukaan bumi yang bergerak ke laut. Dalam siklus hidrologi kita dapat melihat bahwa volume air yang mengalir di permukaan Bumi dominan ditentukan oleh tingkat curah hujan, dan tingkat peresapan air ke dalam tanah.2. ARGUMENTASIBanjir dapat dikategorikan berdasarkan mekanisme terjadinya dan berdasarkan posisi dari sumber banjir terhadap daerah yang digenanginya. Ada dua macam mekanisme yang berbeda. Yaitu berdasarkan mekanisme terjadinya, banjir dapat dibedakan menjadi banjir biasa regular dan banjir tidak biasa irregular. Pertama, Banjir regular terjadi akibat jumlah limpasan yang sangat banyak sehingga melampaui kapasitasdari pembuangan air yang ada existing drainage. Kedua, Banjir irregular terjadi akibat tsunami, gelombang pasang, atau keruntuhan dam dam break. Umumnya di Indonesia, dilihat dari mekanisme terjadinya, banjir yang terjadi seringkali banjir regular. Akan tetapi tidak menutup kemungkinan terjadi banjir posisi sumber banjir terhadap daerah yang digenanginya, banjir dapat dibedakan menjadi banjir lokal dan banjir bandang. Banjir lokal didefinisikan sebagai banjir yang diakibatkan oleh hujan lokal sedangkan banjir bandang dapat diartikan banjir yang diakibatkan oleh penyebaran limpasan dari daerah hulu pada suatu daerah tangkapan. Sedangkan berdasarkan posisi sumber banjir terhadap daerah yang digenanginya, banjir di Indonesia termasuk dalam kedua-duanya baik itu banjir lokal maupun banjir bandang. Sebagai contoh banjir lokal adalah banjir yang sering terjadi di kota-kota besar di Indonesia termasuk juga di di kota - kota besar biasanya disebabkan oleh membludaknya air yang ada di sungai dan jeleknya sistem drainase air. Banjir juga dapat menyebabkan beberapa penyakit seperti diare, kudis, panu, dll. Untuk dapat menanggulangi banjir, tidak dapat hanya mengandalkan pemerintah saja, namun peran serta masyarakat. Pertama hal yang harus dilakukan adalah tidak membuang sampah ke sungai atau got - got yang ada didepan rumah agar penyerapan air dapat dilakukan dengan baik. Lalu diupayakan mengeruk kembali kedalaman sungai, agar daya tampung air akan lebih besar.3. PENEGASAN ULANGDari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa banjir adalah peristiwa yang terjadi ketika aliran air yang berlebihan merendam daratan. Banjir juga dapat terjadi di sungai, ketika alirannya melebihi kapasitas saluran air, terutama di selokan sungai. Akibatnya, mampu merendam dan merusak jalan raya, jembatan, mobil, bangunan, sistem selokan bawah tanah, dan kanal. Kerugian dari segi harta dan jiwa manusia merupakan dampak lain dari terjadinya banjir. Akibat Membuang Sampah ke Sungai Tesis Sampah adalah material sisa yang tidak diinginkan setelah berakhirnya suatu proses baik aktivitas manusia maupun proses alam. Terdapat dua golongan sampah padat yaitu sampah organik dan sampah anorganik, jika sampah organik bisa hancur diuraikan oleh bakteri berbeda dengan sampah anorganik yang tidak dapat diuraikan bakteri. Namun setiap hari semakin banyak sampah anorganik yang kita hasilkan, misalnya kertas, botol plastik, kaleng dan lain-lain. Semua aktivitas manusia sehari-hari selalu meninggalkan sampah, misalnya dari kegiatan masak di dapur meninggalkan sampah plastik, di sekolah dan perkantoran meninggalkan sampah kertas dan tisu. Karena sampah-sampah anorganik tidak bisa diuraikan bakteri sehingga tidak bisa hancur dan terus menumpuk. Akibatnya banyak orang yang membuang sampah sembarangan, di pinggir jalan, di lingkungan rumah, di selokan, di sungai yang penuh akan sampahArgumen Kebiasaan membuang sampah sembarangan adalah faktor utama kerusakan lingkungan. Salah satu kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh kebiasaan membuang sampah sembarangan adalah banjir. Di berbagai tempat banyak sekali sungai yang sudah tercemar oleh sampah anorganik, apalagi di kota-kota besar sungai seperti halnya tempat pembuangan akhir sampah. Selain kesadaran membuang sampah pada tempatnya yang rendah, kebiasaan membuang sampahke sungai diakibatkan oleh beberapa hal. Diantaranya adalah kurangnya lahan atau Tempat Pembuangan Akhir TPA, ekonomi yang pas-pasan membuat orang membuang sampah ke sungai daripada minta tolong petugas kebersihan, kurangnya perhatian pemerintah terhadap pembuangan sampah masyarakat kelas bawah. Dari faktor-faktor tersebut, akhirnya membuang sampah ke sungai adalah jalan akhir daripada sampah terlalu lama di dalam terus-terusan membuang sampah ke sungai dan semakin banyak orang yang membuang sampah ke sungai. Maka sungai juga tidak mampu menampung sampah-sampah anorganik tersebut, sampah-sampah tersebut menyumbar aliran sungai. Akhirnya sampah tidak bisa mengalir di sungai, hanya tergenang di sungai dan lama kelamaan akan menimbulkan bau busuk yang akan menganggu kesehatan warga sekitar sungai. Dampak yang lebih besar adalah bajir karena aliran tersumbat, jika musim hujan air yang harusnya ditampung di sungai jusru membludak bersama sampah yang menerjang kawasan sekitar sungai. Penegasan ulang Sampah anorganik sisa dari kegiatan atau aktivitas manusia yang akan selalu bertambah setiap harinya. Karena sampah anorganik tidak dapat diuraikan dan dihancurkan bakteri. Kebiasaan buruk manusia yaitu membuang sampah sebarangan, salah satunya membuang sampah ke sungai. Jika musim hujan tiba, air sungai akan penuh dan badan sungai tak mampu menampuh air serta tumpukan sampah. Maka akhirnya banjir yang membawa air sungai serta sampah-sampah organik masuk ke jalanan, pemukiman warga dan kawasan sekitar sungai. Banjir selain menganggu aktivitas yang berlangsung, juga membawa dampak gangguan kesehatan akibat kandungan kotoran dan bakteri dari sampah. - Dibawah ini adalah contoh teks eksposisi singkat tentang banjir yang dilengkapi dengan eksposisi adalah teks yang memaparkan suatu informasi untuk menambah pengetahuan informasi yang disampaikan tersebut cenderung singkat, padat, dan jelas. Teks ini juga biasanya dipakai untuk menyampaikan pendapat atau contoh teks eksposisi singkat tentang banjir beserta strukturnya. Baca Juga 8 Contoh Teks Eksplanasi Sosial hingga Budaya lengkap Penjelasan dan StrukturnyaContoh KebanjiranTesisBanjir telah menjadi peristiwa tahunan di beberapa daerah, khususnya Jakarta. Setiap musim hujan, hampir dapat dipastikan sebagian besar wilayah di Jakarta tergenang banjir dan biasanya banjir ini terjadi bukan tanpa sebab.ArgumentasiMenurut salah satu peneliti pada pusat penelitian geoteknologi lembaga ilmu pengetahuan Indonesia, ia mengatakan ada beberapa faktor yang menyebabkan Jakarta dilanda banjir, yaitu kapasitas sungai dan saluran yang ada di Jakarta tidak mampu menampung air dan tentunya kondisi alam geologis masyarakat Jakarta masih banyak yang belum memiliki kepedulian untuk menanggulangi banjir, seperti tidak membuang sampah sembarangan dan membuat lubang biopori di rumah.ReorientasiOleh karena itu, kepedulian dan kesadaran masyarakat Jakarta untuk menanggulangi banjir sangat dapat memulai dari hal yang sederhana, seperti tidak membuang sampah sembarangan dan membuat sebuah lubang biopori di halaman contoh teks eksposisi tentang kebanjiran beserta strukturnya.*** Editor Fadhil Tags Terkini

teks eksposisi tentang banjir